pernahkah kita bertanya arti nama kita kepada orang tua kita? walaupun ini hal yang sepele dan dapat dilakukan kapan saja, tapi masih sangat jarang seseorang yang melakukannya. Padahal menurut saya, ini merupakan hal yang perlu dilakukan oleh setiap orang karena nama akan menunjukkan identitas kita, agar kita dapat mengenal diri kita yang sebenarnya (manusia).
Semua orang pasti menginginkan nama yang baik, dan oleh sebab itulah tentunya orang tua kita juga memilihkan atau memberikan nama kepada kita dengan maksud yang baik disertai dengan do'a atau harapan agar kita menjadi seseorang seperti apa kelak. Setiap nama yang terlanjur diucap & dibuat oleh orang tua, terdapat makna yang sangat sakral di dalamnya. Kesakralan inilah yang menjadi masalah utama, karena banyak orang yang belum tahu dan sulit untuk memahami kesakralan namanya sendiri (bahkan oleh orang tuanya sendiri yang sudah memberikan nama tersebut).
Ada yang berpikir bahwa nama hanyalah nama, toh nama juga tidak akan merubah fungsi atau bentuk suatu benda. Malahan sekarang muncul nama-nama yang disalah artikan fungsinya, misalnya berkembang istilah apel malang, apel washington, infaq, tahlilan, kenduri,dll yang dijadikan istilah pesta (bagi-bagi uang) oleh para koruptor. Disisi lain ada yang berpikir bahwa nama "sangatlah" penting, harus bagus dan keren (seperti di sinetron-sinetron atau di film-film), harus kearab-araban atau kebarat-baratan agar terlihat "tidak ndeso" tanpa perlu tahu maksud nama tersebut. Apalah arti sebuah nama ?? apabila nama mulia para nabi & rasul pun kini tak ada bedanya dengan nama para penjahat kelas kakap. Semakin banyak orang diberikan nama yang mulia oleh orang tuanya, tetapi perilakunya sungguh menunjukkan ia jauh dari essensi kata mulia itu sendiri. Lihat saja para koruptor, betapa mulianya nama yang diberikan oleh orang tua mereka, betapa besar harapan yang dililitkan pada nama tersebut, betapa panjang gelar (prof., Dr., H., dll) yang sudah diimbuhkan & dipercayakan pada namanya, akan tetapi pada kenyataannya kelakuan mereka lebih liar daripada binatang. na'udzubillahimindzalik.
gambaran fenomena tadi seakan mengingatkan kita tentang betapa besarnya harapan orang tua yang telah dituliskan dalam nama kita. Untuk itu, mari kita cari tahu sampai kita paham arti/makna nama kita yang sebenarnya, sampai kita menemukan hakekat nama kita, dan pada akhirnya sampai kita paham bahwa Tuhanlah yang selama ini kita cari... Wallahu a’lam bish-shawabi.
~~karena betapa pun indahnya untaian kata, yang utama tetap saja bagaimana engkau mengartikannya~~
Sleman, 11 September 2014
Agia Heri Patrio :
Agia : dari kata bahagia
Heri : Nama dokter yang menolong/membantu persalinan saya
Patrio : dari kata patriotisme (sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah airnya)
do'a/harapan : agar saya menjadi seseorang yang rela berkorban menolong atau membantu orang lain untuk hidup bahagia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar